Rabu, 18 November 2015

Perkuat Bahasa Hadapi MEA



Perkuat Bahasa Hadapi MEA

PINANG- Kantor Bahasa Indonesia Perwakilan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menggelar seminar memperkuat Bahasa Indonesia untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) didaerah Provinsi Kepri.

Ketua Panita kegiata, Medri Osno, mengatakan, tema seminar yang dilakukan ini adalan peran Bahasa Indonesia di kancah Internasional serta tantangan dalam menghadapi MEA dan keberadaan Budaya Indonesia di mata Internasional.

“Kita harus memperkuat Bahasa Indonesia. Apalagi yang bisa mempersatukan kita dari Sabang sampai Merauke, kalau bukan Bahasa Indonesia. Jangan sampai Bahasa Indonesia rusak, gunakanlah Bahasa Indonesia dengan baik,” kata Medri Osno kepada sejumlah media di Hotel Aston Tanjungpinang. (Kamis/22/10).

Medri juga mengatakan, berdasarkan pemaparan dari Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Kepri, bahwa ada Peraturan Menteri (Permen) mengenai aturan tenaga kerja asing diperbolehkan tidak menggunakan Bahasa Indonesia bila bekerja didaerah ini.

“Ini riskan sekali, bila tenaga kerja asing tidak menggunakan Bahasa Indonesia kalau bekerja disini. Bahasa Indonesia ini jati diri kita,” jelasnya.

Untuk itu, Medri berharap melalui seminar memperkuat Bahasa Indonesia yang digelar saat ini, Kepri bisa lebih siap menghadapi MEA sehingga menghasilkan rekomendasi-rekomendasi yang nanti akan diserahkan ke pemerintah daerah untuk dijadikan kebijakan.

“Dari seminar ini Pak Gubernur mengharapkan adanya rekomendasi untuk diberikan ke daerah, agar dapat dijadikan kebijakan dalam menghadapi MEA. Sebab Pak Gubernur menginginkan Bahasa Indonesia tidak luntur didaerah ini, yang merupakan asal muasal Bahasa Indonesia,” ucapnya

Adapun jumlah peserta yang hadir pada acara seminar tersebut, sekitar 500 lebih peserta yang terdiri dari mahasiswa, pegawai, organisasi mahasiswa, organisasi masyarakat dan pelajar. berita anak magang*Vivi Purnamasari, Istiqomah, Suci Ramadhia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar